No Result
View All Result
Jumat 15 Agustus 2025
walimedia id
  • HOME
  • SEPUTAR JABAR
  • BANDUNG RAYA
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EDUKASI
  • EKONOMI
  • OLAH RAGA
  • HOME
  • SEPUTAR JABAR
  • BANDUNG RAYA
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EDUKASI
  • EKONOMI
  • OLAH RAGA
No Result
View All Result
walimedia id
No Result
View All Result

Dan Oded Pun Menangis Saat Dengar Cerita Nakes Covid-19

in BANDUNG RAYA
0
Dan Oded Pun Menangis Saat Dengar Cerita Nakes Covid-19

Oded menangis saat teleconfrence dengan tenaga medis

38
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

BANDUNG | WALIMEDIA – Sebanyak 27 tenaga kesehatan di Kota Bandung terkonfirmasi positif Covid-19. Sebagian besar dari mereka adalah pegawai puskesmas yang bertugas melakukan pengecekan dan pemantauan para pasien, baik Orang dalam Pemantauan (ODP) maupun Pasien dengan Pengawasan (PDP).

Sebagian dari mereka dirawat di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSKIA) Kota Bandung dan sebagian lainnya mengisolasi mandiri di rumah.

Untuk mengetahui kondisi para tenaga kesehatan (nakes) tersebut Walikota Bandung, Oded M Danial melakukan telekonference, Senin (22/6/2020). Dengan konferensi jarak jauh itu Oded berharap dapat menghibur dan memotivasi mereka agar tetap semangat dan segera pulih.

Suasana haru sangat terasa ketika Oded melakukan interaksi tanya jawab dalam teleconference tersebut, tak henti hentinya ia mengungkapkan apresiasi dan terima kasih kepada tenaga medis sebagai garda terdepan yang rela berjuang memerangi Covid-19.

Ia mendengar cerita para tenaga kesehatan itu selama menjalani isolasi. Salah satunya adalah tenaga puskesmas dengan inisial KMS. Ia adalah petugas surveillans yang setiap hari bertugas untuk melacak dan memantau para ODP dan PDP yang berada di sekitar wilayah kerjanya.

“Saya sehari-hari berhadapan dengan pasien ODP dan PDP. Setiap pasien saya tracing dengan tulus. Saya selalu tanya, apa kabar hari ini, setiap hari selama tiga bulan,” tuturnya.

Beberapa pekan lalu, KMS menjalani tes swab sebagai bagian dari upaya pelacakan Dinas Kesehatan Kota Bandung. Bagai mendengar petir di siang bolong, KMS kaget saat mengetahui dirinya positif Covid-19.

“Awalnya saya tidak terima, saya berpikir sudah bekerja dengan tulus, tapi mengapa harus positif? Awalnya sedih karena saya di sini sendirian, jauh dari orang tua. Orang tua saya di Sumatera, jadi saya benar-benar sendiri di sini,” katanya.

Ia pun menjalani pengobatan dan mengisolasi diri di rumah singgah RSKIA Kota Bandung. Ia optimis dengan disiplin dalam berobat ia bisa sembuh dari penyakit itu.

“Saya berpikir, saya tenaga medis, enggak mungkin Tuhan enggak tolong saya. Orang lain pun bisa sembuh, jadi saya juga pasti bisa sembuh. Saya bersyukur untuk kesempatan ini, walaupun dalam kondisi diisolasi, saya bersyukur dapat dukungan penuh dari Pak Wali Kota,” ujarnya.

KMS lalu berterima kasih kepada Oded yang telah menyempatkan waktu untuk bertemu dengan para tenaga kesehatan meskipun dari jarak jauh.

“Terima kasih Pak Wali, sudah melakukan zoom meeting. Saya sangat senang karena betul-betul merasa diperhatikan, di-support banget untuk kita yang ada di sini. Semoga kami semua yang positif baik nakes maupun bukan diberi kesehatan. Pak Wali dan tim dari Dinas Kesehatan diberi kesehatan oleh Tuhan. Lalu saya kan masih kontrak APBD, mudah-mudahan bisa dapat rejeki bisa jadi ASN,” ucapnya.

Tenaga kesehatan lainnya, GMS, juga mengalami hal serupa. Ia juga petugas surveillans yang setiap hari memantau perkembangan kesehatan warga yang ODP dan PDP. Suatu hari, salah seorang PDP dinyatakan postif Covid-19. Namun, ia tidak bisa menghubungi pasien tersebut.

“Ketika kami mendapat informasi ada PDP yang terkonfirmasi, tiba-tiba enggak bisa ditelepon sehingga kami harus kunjungan rumah,” tuturnya.

Kendati terkonfirmasi positif Covid-19, GMS mengaku tetap mencintai pekerjaannya. Ia ikhlas harus menjalani segala perawatan yang diperlukan agar ia bisa kembali sembuh, meskipun ia tetap merasa takut menularkan virus kepada keluarganya.

“Saya senang dan enjoy melakukan pekerjaan ini. Tapi ketika dapet kabar kita positif Covid asa gimana, gitu Pak Wali. Karena saya punya anak, punya suami. Saya stress, saya lagsung kebayang gimana anak dan suami saya,” tuturnya sambil tak kuasa menahan tangis.

Tak terasa air mata Oded pun berlinang mendengar penuturan para pahlawan kesehatan itu. Ia paham betul beban yang harus dipikul oleh para tenaga kesehatan itu. Ia semakin melihat bahwa virus ini merupakan musuh yang harus diperangi dengan kedisiplinan bersama..

Ia mengapresiasi dan berterima kasih kepada para tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam penanganan Covid-19 di Kota Bandung. Selama tiga bulan, Pemerintah Kota Bandung bersama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 telah berjibaku, bahu membahu melawan wabah yang sedang melanda dunia itu.

“Selama ini para nakes ini sangat luar biasa. Mereka adalah pasukan garda terdepan yang berkontribusi dalam penanganan pandemi ini. Walaupun Mang Oded tidak menafikan peran anggota gugus tugas lainnya. Tapi Mang Oded harus jujur nakes ini yang terdepan, luar biasa tugasnya, mengedukasi, melacak jejak para pengidapnya, dan lain-lain,” tutur Oded.

Ia terus memotivasi para tenaga kesehatan untuk segera pulih dari sakitnya dan bisa beraktivitas seperti sedia kala. Ia pun meminta masyarakat untuk terus berdisiplin dalam menaati protokol kesehatan.

“Mang Oded mengucapkan terima kasih dari lubuk hati terdalam kepada para tenaga kesehatan. Ada yang meninggalkan keluarga di rumah, ada yang masih sendirian, ini semua merupakan bagian dari perjuangan mereka sebagai pahlawan kesehatan. Saya memohon kepada Allah semoga mereka yang sakit diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi tugas mulia dan sangat luar biasa ini,” ucap Oded.

Protokol Bekerja Berubah

Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan, Yorisa Sativa menyatakan telah memperketat protokol kesehatan di lingkungan puskesmas. Para tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif langsung ditugaskan untuk mengisolasi diri di tempat masing-masing.

“Kemarin ada kebijakan dari Dinas Kesehatan, pada saat ada beberapa nakes yang terkonfirmasi positif harus dirumahkan dua minggu ke depan. Mereka patuhi itu, lalu isolasi mandiri di rumah,” jelas Yorisa.

Selain itu, Puskesmas disinfeksi secara masif terus menerus. Hal itu untuk menjaga agar puskesmas tetap steril dari virus SARS Cov-2.

“Tadinya disinfeksi sehari sekali, jadi dua sampai tiga kali sehari,” imbuhnya.

Tak hanya itu, puskesmas yang terdampak juga menerapkan sistem baru dalam pelayanan. Warga yang ingin ke puskesmas harus mendaftar dulu secara daring. Lalu, petugas akan memberi tahu pukul berapa ia harus datang ke puskesmas.

“Itu untuk menjaga agar tidak ada penumpukan massa di puskesmas, jadi enggak berkerumun. Mereka datang sesuai jamnya,” terangnya..

Para petugas yang tidak bisa menjalankan isolasi mandiri di rumah juga disediakan rumah singgah. Mereka ditempatkan di lantai 11 RSKIA Kota Bandung.

“Untuk mereka yang tidak bisa mengisolasi mandiri, misalnya karena rumahnya kecil, atau ada keluarga lain selain keluarga inti, itu kami sediakan tempat di RSKIA. Bukan di tempat perawatan pasien tetapi di rumah singgahnya di lantai 11,” tuturnya.

Saat ini, seluruh tenaga kesehatan ini sudah negatif Covid-19. Mereka hanya harus menyelesaikan fase isolasi mandiri sampai tuntas. (nur/bud)

Next Post
Komisi I Akan Segera Bahas Penyelenggaraan Pilkada Serentak

Komisi I Akan Segera Bahas Penyelenggaraan Pilkada Serentak

Kusnadi: Raperda Perlindungan Migran Selesai Akhir Juni

Kusnadi: Raperda Perlindungan Migran Selesai Akhir Juni

BNN Kota Bandung Perketat P4GN Ditengah Pandemi

BNN Kota Bandung Perketat P4GN Ditengah Pandemi

Discussion about this post

PILIHAN REDAKSI

Pengantin Wanita di Bogor Kini Kembali Setelah 2 Pekan Hilang

Pengantin Wanita di Bogor Kini Kembali Setelah 2 Pekan Hilang

2 tahun ago
43
2 Kali Kebakaran, Pemkot Bandung Evaluasi RSUD Bandung Kiwari

2 Kali Kebakaran, Pemkot Bandung Evaluasi RSUD Bandung Kiwari

3 tahun ago
62
Tongkat Komando Berganti, Letkol Arh Kusuma Ardianto Resmi Pimpin Kodim 0610/ Sumedang

Tongkat Komando Berganti, Letkol Arh Kusuma Ardianto Resmi Pimpin Kodim 0610/ Sumedang

4 minggu ago
43
9.435 Orang di Kota Bandung Telah Menerima Vaksin Covid-19

9.435 Orang di Kota Bandung Telah Menerima Vaksin Covid-19

4 tahun ago
54

TOPIK

#balaikotabandung #Covid-19 #gedungsate #OdedMDanial #virusCorona Balai kota Bandung Bandung bank bjb Bank bjb syariah bey machmudin bjb bjb syariah covid Covid19 cuaca Dprd jabar dprd kota bandung Gedung Sate Humas Kota Bandung Humas Pemkot Bandung Humas Pemprov Jabar indonesia jabar kabupaten bandung kasus bank bjb Kota Bandung Kota Cimahi kpk oded m danial oded muhammad danial Pemkot Bandung persib Persib Bandung polisi polri presiden PWI Kota Bandung ridwan kamil Tedy Rusmawan vaksinasi walimedia walimedia.com Widi Hartoto Yana Mulyana Yuddy Renaldi
No Result
View All Result

Highlights

Pemda Provinsi JabarGelar Kirab Budaya untuk Peringati HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia

APBD Perubahan Jabar 2025 Fokus Perkuat Infrastruktur dan Pendidikan

Sekda Herman Suryatman Dukung Aksi Nyata Penanganan Cekungan Bandung

Rilis Lebih dari 14 Single, Zahra Zee Siap Jadi Ikon Lagu Anak Indonesia

Farhan, Pentingnya Peran Generasi Penerus Dalam menjaga Kerukunan Umat Beragama

Kampanye Sekolah Sehat 2025, Ibu Wali Kota Sosialisasikan Generasi Sehat

Trending

Warga Cikapayang Resah, Sebelum Akhir Oktober Harus Hengkang
BANDUNG RAYA

Warga Cikapayang Resah, Sebelum Akhir Oktober Harus Hengkang

15 Agustus 2025
39

BANDUNG | WALIMEDIA.ID,- Warga RT 02 RW 04 Cikapayang, Dago, Kota Bandung kini diselimuti rasa resah. Pasalnya,...

Polres Indramayu Gandeng Puslabfor Mabes Polri Guna Ungkap Kasus Kematian Putri Apriyani

Polres Indramayu Gandeng Puslabfor Mabes Polri Guna Ungkap Kasus Kematian Putri Apriyani

14 Agustus 2025
41
Marlan: Sektor Irigasi Program Prioritas Pemkab Bandung Tingkatkan Ketahanan Pangan

Marlan: Sektor Irigasi Program Prioritas Pemkab Bandung Tingkatkan Ketahanan Pangan

14 Agustus 2025
38
Pemda Provinsi JabarGelar Kirab Budaya untuk Peringati HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia

Pemda Provinsi JabarGelar Kirab Budaya untuk Peringati HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia

14 Agustus 2025
40
APBD Perubahan Jabar 2025 Fokus Perkuat Infrastruktur dan Pendidikan

APBD Perubahan Jabar 2025 Fokus Perkuat Infrastruktur dan Pendidikan

12 Agustus 2025
44
walimedia id

© 2025 walimedia.id

  • REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER

No Result
View All Result
  • HOME
  • SEPUTAR JABAR
  • BANDUNG RAYA
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EDUKASI
  • EKONOMI
  • OLAH RAGA

© 2025 walimedia.id