BANDUNG I WALIMEDIA – Setelah dua tahun absen lantaran terkendali covid-19, NPCI Kota Bandung kembali menggelar Buka Bersama dengan mengambil tempat di GOR Pajajaran, Jumat (14/4/2023). Ketua NPCI Kota Bandung H. Adik Fachroji bersyukur acara buka bersama berjalan lancar, penuh kebersamaan dan khidmat.
“Harapan kami mudah-mudahan acara ini ada manfaatnya serta mampu memotivasi atlet untuk menghadapi beberapa event kedepan dan kegiatan untuk menghadapi event-event tersebut padat sekali,” ujar H. Adik.
Adik mencatat beberapa kalender kegiatan NPCI Kota Bandung, antara lain seleksi pelatda untuk Peparnas di Aceh dan Sumatera Utara. Adapun atlet NPCI Kota Bandung yang telah bergabung di Pelatda berjumlah 18 orang untuk bertanding di Asean Paralympic Games (APG) di Kamboja mulai 3 Juni 2023.
Atlet asal NPCCI Kota Bandung akan tampil di empat cabang olahraga (cabor) antara lain, angkat berat, balap sepeda, catur dan goalball.
Peparpeda
Disinggung ihwal Pekan Paralympic Pelajar Daerah (Peparpeda) VII/2023 yang akan dilaksanakan di kabupaten Bekasi Mei mendatang, kuota atlet NPCI Kota Bandung hanya berumlah 15 atlet.
“Tentu saya berharap dengan kuota atlet sebanyak itu belumlah final. Sebelumnya kuota atlet NPCI Kota bandung yang tampil di Peparpeda berjumlah 60 atlet. Ini kan ajang pembinaan untuk Jabar juga,” ujar Adik.
Adik berharap Pemprov Jabar bisa menanggung Pengcab sesuai dengan kemampuan atletnya, bukan kemampuan finansialnya yang akan tampil di Peparpeda.
“Jadi kalau hanya 15 atlet kota Bandung yang tampil di Peparpeda, tentu saya keberatan. Artinya, katakanlah, Pengcab kota Bandung tampil dengan 50 atlet, nah sisanya yang 35 atlet bisa ditanggung panpel. Sama seperti Peparda kemarin. Dengan demikian pembinaan atlet kedepannya semakin maksimal,” tutur Adik.
Peparpeda akan mempertandingan enam cabang olahraga. Adik berharap Dispora Jabar bisa menanggung 30 atlet untuk Kota dan kabupaten. Dengan demikian Adik memprediksi Jabar bisa menjadi barometer kekuatan di ajang Peparpeda.
“Pembinaan usia dini kan dari pelajar. Tapi kalau sudah ada pembatasan kuota peserta, jelas hasil pembinaannya tidak akan terlihat. Kota Bandung sendiri sudah dua kali berturut-turut menjadi juara umum Peparpeda. Insya allah kalau kuota terpenuhi kita membidik hattrick,” ujar Adik. (den)
Discussion about this post