No Result
View All Result
Sabtu 12 Juli 2025
walimedia id
  • HOME
  • SEPUTAR JABAR
  • BANDUNG RAYA
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EDUKASI
  • EKONOMI
  • OLAH RAGA
  • HOME
  • SEPUTAR JABAR
  • BANDUNG RAYA
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EDUKASI
  • EKONOMI
  • OLAH RAGA
No Result
View All Result
walimedia id
No Result
View All Result

Destinasi Wisata Bermunculan, Siapa Yang Diuntungkan ?

in OPINI
0
Destinasi Wisata Bermunculan, Siapa Yang Diuntungkan ?
36
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

OPINI | WALIMEDIA – Hampir di setiap momen libur panjang, destinasi wisata di Jawa Barat mengalami peningkatan jumlah pengunjung. Tidak terkecuali di momen libur lebaran atau hari raya idul fitri seperti saat ini.

 

Seperti yang diinformasikan salah satu laman berita online bahwa pantai-pantai di wilayah selatan Jawa Barat mulai diserbu wisatawan. Diungkap, pantai Pangandaran dan Pantai Selatan di Kabupaten Garut menjadi obyek wisata pantai favorit wisatawan saat libur lebaran. Begitupun dengan destinasi wisata lainnya, telah mengalami kenaikan jumlah pengunjung.

 

Senada dengan yang prediksi dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI yang menyebut bahwa objek wisata di Jawa Barat bakal kebanjiran wisatawan pada libur lebaran tahun ini. Hal ini terungkap saat Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik menggelar Forum Diskusi dengan tema ‘Penguatan Wisata Ramah Muslim di Destinasi Wisata’.

 

Jika diamati, saat ini sektor pariwisata menjadi primadona untuk mendongkrak perekonomian. Bahkan dijadikan sebagai sumber pendapatan kas daerah. Hingga berbagai program pun digulirkan pemerintah demi menyokong hal tersebut.

 

Di wilayah Kabupaten Bandung Barat tempat penulis tinggal pun banyak mengalami perubahan. Tempat-tempat bernuansa alam yang dari dulu menarik kini dijadikan destinasi wisata. Padahal dulunya tempat tersebut bebas dikunjungi, namun sekarang masyarakat harus membayar tiket untuk masuk.

 

Dengan dalih peningkatan perekonomian, tempat bermain anak-anak yang dulu free kini harus berbayar. Benar jika ada pendapatan yang masuk, namun jika dijadikan sebagai sumber pendapatan bagi daerah atau negara sepertinya kurang tepat.

 

Saking fokusnya pada pariwisata pemerintah mungkin lupa ada sektor yang jauh lebih penting dan bisa menghasilkan pendapatan bagi kas negara yang jauh lebih besar. Diantaranya adalah pengelolaan sumber daya alam berupa barang tambang, hasil laut hingga kekayaan hutan. Dan saat ini kita mengetahui bahwa pengelolaan SDA masih dikuasai oleh swasta yang notabene berasal dari asing.

 

Jika sudah berurusan dengan perusahaan asing, para pemangku kepentingan seolah tak berdaya menentukan sikap. Alih-alih mengelola SDA yang jelas berpeluang besar mensejahterakan masyarakat jika dikelola langsung oleh negara, pemerintah justru lebih memilih sektor pariwisata yang pendapatannya tidak seberapa.

 

Inilah akibat dari pola pikir Kapitalisme yang diadopsi negeri ini. Menjadikan para pemangku kebijakan tidak bisa mengabdi secara utuh untuk kepentingan masyarakat. Selalu saja ada racun kapitalis yang menyusup yaitu berupa keinginan untuk memperoleh keuntungan.

 

Kongkalikong penguasa dan pengusaha sudah menjadi rahasia umum yang tidak

 

bisa ditutupi lagi. Bahkan sebagian besar penguasa adalah juga pengusaha. Sementara pengusaha berpola pikir kapitalis hanya mementingkan keuntungan semata. Hingga sektor pariwisata pun tidak akan lepas juga dari kapitalisasi.

 

Lalu, bagiamana Islam memandang sektor pariwisata ?

 

Maka sebenarnya, Islam memiliki pandangan khusus mengenai pariwisata. Risalah yang dibawa Rasulullah saw. ini memandang bahwa wisata kaum muslim adalah bentuk upaya untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah Taala.

 

 

 

Seperti dalam hadis, “Sesunguhnya wisatanya umatku adalah berjihad di jalan Allah.” (HR Abu Daud, 2486, dinyatakan hasan oleh Al-Albany dalam Shahih Abu Daud dan dikuatkan sanadnya oleh Al-Iraqi dalam Takhrij Ihya Ulumuddin no. 2641).

 

Selain itu, tujuan dari wisata adalah untuk melihat keagungan Sang Pencipta sehingga akan tercipta keimanan yang kuat kepada-Nya. Alhasil, Islam tidak akan menarget wisata sebagai sumber utama pemasukan bagi negara. Islam juga tidak akan membiarkan desa-desa mewujudkan desa wisata hanya demi kepentingan ekonomi atau melestarikan budaya yang justru bertentangan dengan ajaran Islam.

 

Islam—melalui sistem pemerintahannya akan melakukan berbagai strategi untuk merebut kembali kekayaan alam yang dikuasai asing dan swasta. Kemudian, akan mengelolanya sendiri untuk dikembalikan kepada rakyat berupa layanan publik, pembangunan jalan, rumah sakit, sekolah, hingga jaminan kebutuhan dasar tiap individu.

 

Negara pun akan memutuskan hubungan dengan lembaga atau negara yang berusaha memusuhi Islam atau menguasai umat Islam. Dengan begitu kedaulatan negara akan tetap terjaga.

 

Dengan demikian, negara harus hati-hati dalam menerima bantuan. Tidak sepantasnya pemerintah menggenjot pariwisata demi pertumbuhan ekonomi semata, melainkan perlu mengembalikan semua sesuai aturan syarak. Itu semua hanya bisa dilakukan ketika sistem Islam diterapkan secara sempurna.

Ditulis oleh : Lilis Suryani 

Tags: Destinasi wisataPenyokong PerekonomianSolusi Islam
Next Post
Tetap Jaga Kesehatan Usai Berlebaran

Tetap Jaga Kesehatan Usai Berlebaran

Sempat Dilaporkan Hilang, Ternyata Tewas dan Ditimbun Coran

Sempat Dilaporkan Hilang, Ternyata Tewas dan Ditimbun Coran

Begini Strategi Pemkot Bandung Stabilkan Harga Beras dan Kendalikan Inflasi

15% ASN Kota Bandung Terapkan WFH di Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran

Discussion about this post

PILIHAN REDAKSI

Taklukkan PSS Sleman, Persib Raih Kemenangan Kedua

Taklukkan PSS Sleman, Persib Raih Kemenangan Kedua

3 tahun ago
39
Gubernur Jabar Targetkan Pembangunan Infrastruktur Jalan Rampung 2027

Gubernur Jabar Targetkan Pembangunan Infrastruktur Jalan Rampung 2027

3 bulan ago
44
Dukung Swasembada Pangan, Kota Bandung Maksimalkan Potensi dan Buruan Sae

Dukung Swasembada Pangan, Kota Bandung Maksimalkan Potensi dan Buruan Sae

7 bulan ago
47
Kegiatan MPLS SMP Negeri 42 Kota Bandung Diarahkan Pengenalan Lingkungan

Kegiatan MPLS SMP Negeri 42 Kota Bandung Diarahkan Pengenalan Lingkungan

6 tahun ago
290

TOPIK

#balaikotabandung #Covid-19 #gedungsate #OdedMDanial #virusCorona Balai kota Bandung Bandung bank bjb Bank bjb syariah bey machmudin bjb bjb syariah covid Covid19 cuaca Dprd jabar dprd kota bandung Gedung Sate Humas Kota Bandung Humas Pemkot Bandung Humas Pemprov Jabar indonesia jabar kabupaten bandung kasus bank bjb Kota Bandung Kota Cimahi kpk oded m danial oded muhammad danial Pemkot Bandung persib Persib Bandung polisi polri presiden PWI Kota Bandung ridwan kamil Tedy Rusmawan vaksinasi walimedia walimedia.com Widi Hartoto Yana Mulyana Yuddy Renaldi
No Result
View All Result

Highlights

Satpol PP Kota Bandung Menertibkan Lima PKL dan Bangunan Liar di Dua Kecamatan

Oxford United Libas Arema 4-0, Tantang Port FC di Laga Final Piala Presiden 2025

Baznas Jabar Salurkan Bantuan bagi 56 Anak Yatim di Pangalengan

Wagub Jabar Dukung Industri Digital Printing dan Konveksi Tembus Pasar Internasional

Erwin, Seluruh Rumah Sakit di Kota Bandung Wajib Melayani Warga Ber-KTP Bandung Tanpa Diskriminasi

Hari Pertama Verifikasi BK Porprov 2026, KONI Kota Cimahi Validasi Data Kepesertaan 14 Cabor

Trending

Dinas Lingkungan Hidup Jabar Sidak ke Sungai Cilemahabang, Telusuri Sumber Pencemaran
RAGAM

Dinas Lingkungan Hidup Jabar Sidak ke Sungai Cilemahabang, Telusuri Sumber Pencemaran

12 Juli 2025
37

KABUPATEN BEKASI  Ι WALIMEDIA.Id-Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Barat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke dua lokasi...

DPRD  Setujui Raperda APBD Kota Bandung Tahun Anggaran 2025

DPRD Setujui Raperda APBD Kota Bandung Tahun Anggaran 2025

12 Juli 2025
40
Pemkot Bandung Akan Terus Mengawal Berlangsungnya Renovasi Teras Cihampelas

Pemkot Bandung Akan Terus Mengawal Berlangsungnya Renovasi Teras Cihampelas

12 Juli 2025
39
Satpol PP Kota Bandung Menertibkan Lima PKL dan Bangunan Liar di Dua Kecamatan

Satpol PP Kota Bandung Menertibkan Lima PKL dan Bangunan Liar di Dua Kecamatan

11 Juli 2025
39
Oxford United Libas Arema 4-0, Tantang Port FC di Laga Final Piala Presiden 2025

Oxford United Libas Arema 4-0, Tantang Port FC di Laga Final Piala Presiden 2025

11 Juli 2025
37
walimedia id

© 2025 walimedia.id

  • REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER

No Result
View All Result
  • HOME
  • SEPUTAR JABAR
  • BANDUNG RAYA
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EDUKASI
  • EKONOMI
  • OLAH RAGA

© 2025 walimedia.id