KABUPATEN BANDUNG | WALI MEDIA – Koperasi Pribumi Mandiri (KPM) Kabupaten Bandung, bersama para pedagang Pasar Banjaran membuat terobosan baru dalam berjualan.
Bagi calon pembeli atau konsumen yang tidak sempat datang langsung ke pasar Banjaran bisa mendapatkan kebutuhan hariannya dengan belanja online lewat aplikasi Pasar Banjaran Online (PBO).
Warga atau konsumen cukup dengan membuat pesan via Instagram Pasar Banjaran Online (PBO) melalui Direct Message (DM) atau WA di nomor 0857-9743-0104.
Adapun untuk teknis pembayaran belanja via Pasar Banjaran Online bisa dilakukan sesuai kesepakatan antara penjual dan pembeli.
“Bagi para pembeli melalui Pasar Banjaran Online nanti bayarnya bisa dengan cara cash on delivery (COD) atau transfer ke nomor rekening Koperasi Pribumi Mandiri”, Cecep Rahman, pengurus koperasi, Senin (6/5/2024).
Cecep menjelaskan setiap pesanan melalui PBO dibeli langsung dari para pedagang Pasar Banjaran yang sudah diedukasi terlebih dahulu.
Gunanya agar barang yang dipesan terjamin kualitasnya. Selain itu pedagang juga diedukasi supaya tertib ukur karena memang sudah ada SOP-nya sehingga jelas per ikat, perbungkus atau per kilogramnya.
“Jadi menjaga amanah, jangan sampai nanti membeli di pasar sekilo tetapi ketika ditimbang di rumah tidak sekilo,” jelas Cecep.
“Untuk sementara memakai sarana yang mudah digunakan oleh ibu-ibu berbelanja seperti IG dan WA,” tambahnya.
Dengan adanya Pasar Banjaran Online (PBO) ini disambut baik oleh pedagang dengan harapan bisa meningkatkan daya beli masyarakat.
Perlu diketahui, bahwa pasca COVID-19 banyak sekali pasar ritel modern menjamur, sehingga membuat pedagang mengeluh sepi pembeli.
Pengurus KPM dan pedagang Pasar Banjaran berharap, kehadiran Pasar Banjaran Online (PB0) bisa meningkatkan daya saing pasar tradisional dengan pasar ritel modern.
Cecep juga berharap semoga kehadiran PBO ini bisa menjadi instrumen pendukung revitalisasi Pasar Banjaran yang saat ini tengah berlangsung.
Dengan mendapatkan dukungan dari Pemkab khususnya bapak Bupati dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bandung.
Lahirnya PBO diharapkan menjadi salah satu solusi untuk bisa bardaya saing dan merangsang pertumbuhan ekonomi para pedagang.(nie)
Discussion about this post