KOTA CIMAHI | WALI MEDIA Wati Seorang Ketua RT di Jl. Anggaraja, Kelurahan Cipageran, Cimahi Utara, Kota Cimahi. Sampaikan harapannya secara langsung kepada Bacalon Wali Kota Incumbent Letkol (Purn) Ngatiyana, ketika bertatap muka secara langsung, Jumat (25/5/2024) malam.
Wati mengatakan, pihaknya berharap kepada Ngatiyana jika terpilih kembali untuk mengakomodir keinginan masyarakat Anggaraja.
“Saya harap kepada Bapak Ngatiyana ketika terpilih kembali untuk memperhatikan mengenai BPJS kesehatan agar semakin dipermudah, pemerintah agar memberikan wadah atau solusi terhadap pengangguran di Kota Cimahi, serta pengawasan terhadap sistem Zonasi PPDB,” katanya.
Disinggung mengenai masalah tersebut, Ngatiyana memaparkan poin penting yang menjadi fokus perhatiannya jika dilantik kembali sebagai walikota adalah terfokus pada tiga hal seperti yang dikeluhkan masyarakat anggaraja, yaitu pendidikan, kesehatan dan pengangguran.
“Ketika saya memimpin, banyak yang dikerjakan dalam mengatasi pengangguran di Cimahi, diantaranya mengirimkan tenaga lokal ke luar negeri untuk mengikuti program pemagangan, serta memberikan pelatihan kepada warga Cimahi bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan swasta dengan dibiayai pemerintah kota, dan itu cukup berhasil,” ucap Ngatiyana.
Dalam hal kesehatan, pada periode kepemimpinannya dalam hal BPJS, banyak pekerja non formal yang bisa mendapatkan perlindungan BPJS, juga penambahan kuota KIS bagi warga tak mampu, selain itu dibangunnya sejumlah Puskesmas Rawat Inap.
“Saya berhasil meningkatkan fasilitas kesehatan di Cimahi salah satunya dengan dibangunnya Puskemas Rawat Inap di Cimahi, yang pertama kali di bangun pada kepemimpinan saya,” katanya.
Masalah zonasi merupakan masalah yang pelik hampir di setiap daerah, bukan hanya di Cimahi. Ngatiyana menghimbau kepada semua siswa agar dapat melanjutkan sekolahnya meskipun tidak ke sekolah negeri.
Menurutnya, jika hanya mengandalkan sekolah negeri maka otomatis jumlah siswa yang lulus tidak akan tertampung oleh sekolah negeri yang ada. Terlebih saat ini di sekolah swasta terdapat bantuan SPP dan alat tulis.
“Kalau anak masuk SMP swasta, ada bantuan SPP dan juga bantuan alat tulis untuk anak yang layak dibantu,” ujarnya.
Selain pencapaian yang pernah dilakukannya di periode kepemimpinannya yang lalu, Ngatiyana menyampaikan sedikit kesimpulannya, yaitu pentingnya menjaga kesehatan dan menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
“Saya berharap semua masyarakat mendapatkan pendidikan yang berkualitas sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup dan peluang kerja mereka,” tuturnya.
Terakhir, isu pengangguran merupakan salah satu perhatian utamanya. Pihaknya menyatakan bahwa kedepan jika terpilih akan membuat program-program yang dapat membantu warga memperoleh pekerjaan sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Selain itu, dalam hal pembangunan, saya berjanji akan memperhatikan infrastruktur dan fasilitas umum agar memudahkan akses masyarakat terhadap berbagai kebutuhan dasar mereka,” tambahnya. (eri)
Discussion about this post