BANDUNG | WALIMEDIA.ID, – Banjir melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Bandung pada Selasa, (5/11/2024) sore, menimbulkan kerugian yang cukup besar.
Tingginya intensitas hujan yang terjadi sejak sore hingga malam hari, mampu memporak-porandakan kawasan Bandung dan sekitarnya, tanpa terkecuali wilayah kecamatan Bajaran.
Salah satu lokasi yang menjadi terdampak banjir adalah pondok pesantren An Nahdloh Jalan Pajagalan kecamatan Banjaran.
Menurut keterangan salah seorang pengurus pesantren An Nahdloh, Muhammad Huzni Fadlilah, hujan deras yang turun sejak sore hingga malam hari, masuk ke lingkungan pondok pesantren.
Peristiwa terjadi disaat para santri selesai menunaikan solat maghrib berjamaah dan tengah mempersiapkan diri untuk kegiatan selanjutnya.
Hanya dalam hitungan waktu beberapa menit, kata Huzni, air sudah menggenangi seluruh kawasan pesantren.
“Banjir sekitar jam 18.30. Dalam jarak setengah jam pesantren sudah tergenang banjir. Santri baru pulang dari jama’ah sholat maghrib, untuk persiapan ngaji,” jelas ustadz Huzni, Rabu (6/11/2024).
Meski tidak menimbulkan korban jiwa, lanjut Huzni, musibah banjir yang terjadi menimbulkan kerugian cukup besar. Sejumlah bangunan di kawasan pesantren roboh, termasuk rumah hingga barang-barang yang ada di pesantren pun turut hanyut terbawa derasnya air.
“Rumah pimpinan pesantren ustadz Burhanudin, nyaris roboh. Sedangkan 1 laptop, 2 komputer, pakaian, kitab dan materi lainnya hanyut terbawa banjir, “jelas Huzni.
Sebagaimana diketahui, hujan yang terjadi pada Selasa (5/11) turun dengan intensitas tinggi. Beberapa kawasan yang terdampak banjir di Kabupaten Bandung antara lain Kecamatan Banjaran, Arjasari, Baleendah dan Kecamatan Cangkuang.(*)
Discussion about this post