Bandung (walimedia.com).-Wakil Wali Kota Bandung Oded M.Danial mengatakan, di Kota Bandung tidak hanya Pemerintahnya saja yang memberikan dana dalam pembangunan sebuah wilayah. namun sekarang, ada program RW Mandiri sebagai langkah dan komitmen Pemerintah Kota Bandung bersama masyarakatnya melakukan sistem Button-Up sebuah tindakan nyata dari masyarakat langsung melalui sodaqoh untuk memperindah dan membangun wilayahnya sendiri.
“Di kami ada program RW Mandiri sebagai komitmen kita bersama untuk membangun Kota Bandung, jadi tidak hanya dari sisi kami Pemerintah Daerah yang memberikan dana untuk memperbaiki jalan ataupun membagun sarana publik lainnya. Tetapi saat ini, masyarakat sendiri melalui sodaqohnya tiap hari dapat membangun wilayahnya tanpa harus terus menerus mengharapkan uluran dari Pemerintah, tetapi mereka secara sukarela membuat segala inovasi untuk lingkungannya hal ini untuk membangun Kota Bandung lebih cepat lagi,” ujarnya saat menerima Kunjungan Kerja dari Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara yang diwakili oleh Wakil Bupati Konawe Parinringi di Ruang Tengah Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Kota Bandung, Senin (17/04/2017).
Dalam kesempatan tersebut, Oded memaparkan kondisi Kota Bandung saat ini dibangun sesuai SOP dan Perundang-undangan yang sama dengan wilayah lainnya yang ada di Indonesia, yang membuat Kota Bandung lebih baik ialah kerja sama atau kolaborasi dari Pemimpin, Aparatur Sipil Negeri dan masyarakatnya yang memiliki tujuan sama ingin memajukan Kota Bandung.
“Kita dalam membangun Kota Bandung sama saja dengan wilayah lainnya, namun, jika kondisi Kota Bandung saat ini banyak mendapatkan apresiasi saya ucapkan Alhamdulillah, semua ini merupakan hasil kerja keras bersa, hasil kolaborasi antara pemimpim yaitu saya dengan pa Wali, lalu ASN di Kota Bandung dan semua lapisan masyarakat Kota Bandung yang sama-sama ingin memberikan yang terbaik untuk kemajuan kota ini,” ucapnya.
Wakil Bupati Konawe Parinringi mengatakan, tujuannya datang ke Kota Bandung untuk melihat secara langsung kondisi Kota Bandung yang menurutnya sangat pesat kemajuannya, terlihat dari rangkingnya saat ini yang menduduki peringkat pertama se-Indonesia yang sebelumnya hanya menempati posisi ke-400 lebih dengan akuntabilitas dengan nilai A yang diberikan oleh Menpan RI.
“Dengan segala prestasi yang sudah didapatkan oleh Kota Bandung, yang sekarang menduduki peringkat pertama nasional sesuai dengan pidato Wali Kota M.Ridwan Kamil dalam beberapa kesempatannya, keinginan kami untuk datang ke Kota Bandung untuk menjadikan Kota Bandung sebagai kota percontohan,” katanya.
Dari hasil survey yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Konawe mengenai inovasi yang diciptakan Kota Bandung membuat Parinringi dan rombongan ingin menerapkan gagasan yang sudah dibuat Kota Bandung ke wilayahnya.
“Hasil survey yang kita dapatkan, inovasi yang diciptakan Kota Bandung sangatlah luar biasa. Sehingga tidak lain tidak bukan tujuan kami datang kesini untuk mempelajari hal-hal positif yang dapat diterapkan di wilayah kami dan memberikan sistem pengendalian interen instansi pemerintah secara konseptual di Kabupaten Konawe,” imbuhnya.
Diharapkan dari kunjungan kerja tersebut, dapat memberikan hasil kepada peserta kunjungan kerja yang akan ditindak lanjut menanamkan nilai-nilai positif untuk Kabupaten Konawe.
Selain itu, Wakil Wali Kota Bandung mengatakan dari 151 kelurahan dan 1584 RW dapat dikontrol melalui Bandung Command Center sebuah sistem modern yang diterapkan di Kota Bandung dengan konsep smartcity. Diharapkan silaturahmi yang terjalin saat ini dapat bermanfaat untuk kedua wilayah.
“Sebagai penutupan, saya ingin menyampaikan di Kota Bandung kami memiliki ruang kontrol yang dinamakan Bandung Command Center, dimana kondisi dilapangan bisa langsung dilihat, dimana saja yang macet, siapa saja yang membutuhkan pertolongan. Dengan konsep smartcity Kota Bandung akan terus maju dengan segala gagasannya. Tidak lupa, semoga dengan silaturahmi ini akan terjalin sebuah komunikasi yang bermanfaat bagi kedua wilayah demi kemajuan ke arah yang lebih baik,” pungkas Oded M.Danial.
Discussion about this post