BANDUNG, walimedia.com – Wakil gubenur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meminta Serikat Penyelanggara Umrah dan Haji Indonesia (Sapuhi) Jabar yang menaungi travel haji/umrah menyosialisasikan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati). Pasalnya, BIJB Kertajati diproyeksikan memberangkatkan perjalanan haji pada 2020 untuk masyarakat Jawa Barat dan sebagian Jawa Tengah.
“Sapuhi harus dorong dan sampaikan kepada anggota dan masyarakat karena tahun depan sudah diwajibkan berangkat umrah dari Kertajati,” kata Uu usai beraudiensi dengan pengurus DPD Sapuhi Jabar di Gedung Sate Bandung, Senin (14/10/2019).
Dijelaskan Uu, BIJB Kertajati merupakan Bandara terbesar kebanggaan masyarakat Jawa Barat dan menjadi Bandara selain Soekarno-Hatta yang diproyeksikan sebagai tempat pemberangkatan haji dan umroh. Untuk itu, BIJB Kertajati harus menjadi tanggung jawab semua pihak, khususnya dalam pemanfaatannya.
Menurutnya, Pemprov Jabar saat ini terus menggenjot sarana penunjang BIJB Kertajati, termasuk pembangunan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan (Cisumdawu). Selain itu, landasan pacu BIJB Kertajati juga akan diperluas agar bisa menampung pesawat berbadan lebar sesuai ketentuan maskapai penerbangan haji.
“Sekalipun sekarang masih ada kekurangan seperti akses ke bandara, tapi sedang kami upayakan secepatnya tuntas dan memenuhi persyaratan maskapai,” kata dia.
Uu menuturkan, keberadaan perusahaan travel haji/umrah sangat penting dan dibutuhkan pemerintah dalam setiap penyelenggaraan ke yanah suci. Maka dari itu, dirinya mengimbau Sapuhi terus mengawasi perusahaan travel haji/umrah agar memenuhi persyaratan sesuai ketetapan Kementerian Agama (Kemenag).
“Sampaikan pada masyarakat, beri pemahaman jangan tergiur harga murah. Harapan saya kepada Sapuhi, jangan sampai masyarakat tertipu lagi. Kalo ada perusahaan terindikasi abal-abal atau tidak meyakinkan, tindak dan laporkan,” ujar Uu.
Sementara itu, Ketua DPD Sapuhi Jabar, Zainul Rofiq mengatakan, meski baru terbentuk dalam kurun waktu dua bulan, saat ini Sapuhi telah memiliki 54 anggota yang sudah berizin alias legal. Pihaknya juga berkomitmen untuk menjadikan BIJB Kertajati sebagai home base haji/umrah Jawa Barat.
Dirinya menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat Jawa Barat dalam menjalankan ibadah haji/umrah melalui perusahaan travel di bawah Sapuhi. Terlebih, pihaknya memiliki program umrah juara yang akan disinergikan dengan Pemprov Jabar.
“Kami sangat mendukung Bandara Kertajati dan home base umrah Jabar. Kami juga akan tingkatkan kapasitas dan kapabilitas (perusahaan),” ujar Zainul.(yon)
Discussion about this post