KABUPATEN BANDUNG | WALIMEDIA.ID, -Organisasi kemasyarakatan dan Lembaga swadaya masyarakat (Ormas/LSM) diminta membantu menciptakan suasana kondusif saat Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 November 2024 mendatang.
Demikian dikatakan Kepala Badan Kesatuan Kebangsaan Politik(Bakesbangpol) Kabupaten Bandung, Bambang Sukmawijaya yang diwakili oleh sekretarisnya, Taufik Wahid Ariana saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (13/11/2024).
Selain itu juga, ia berharap pada saatnya nanti, Ormas/LSM bisa menggiring masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya untuk mencoblos calon bupati dan wakil bupati (cabup/cawabup) Bandung sesuai dengan hati nurani dan tidak Golput.
“Tindakan Golput jelas sangat merugikan bagi dirinya sendiri termasuk masa depan daerahnya nanti,” kata Taufik.
Menurut Taufik, jumlah pemilih angka partisipasi pada pilkada serentak nanti diprediksi akan mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Bila saat pemilu (pemilihan umum) mencapai 86 persen, maka besar kemungkinan di pilkada bisa menjadi 90 persen.
Sementara Kabid Poldagri dan Ormas, Elang Nurmansyah, yang mendampingi Taufik, menambahkan, jumlah total Ormas yang terdata di Kesbanpol Kabupaten Bandung sekarang sekitar 448 organisiasi. Dengan rincian sebagai berikut, LSM dalam bentuk Yayasan itu ada 190 organisasi, bentuk Ormas atau LSM 115 organisasi, bentuk paguyuban perkumpulan atau komunitas itu ada 143 organisasi.
Elang menjelaskan, Kesbangpol sudah melakukan sosialisasi dengan semua organisasi terupdate beberapa waktu lalu.
“Alhamdulillah semua sudah mendeklarasikan dengan sepakat menyatakan sikap untuk membantu pelaksanaan Pilkada Damai yang aman lancar tertib dan kondusif,” kata Elang.
Hebatnya lagi, lanjut Elang, semua LSM/Ormas itu siap menjadi relawan tanpa upah. Siap bekerja dan membantu dengan suka rela demi masa depan Kabupaten Bandung yang lebih baik. Itu bukti sinergisitas Kesbangpol Kabupaten Bandung dengan LSM/Ormas.*(Ki Agus N Fattah)
Discussion about this post