SOREANG | WALIMEDIA – Selama masa kepemimpinannya Dadang Naser, Bupati Bandung mengakui beberapa obyek daerah wisata di wilayah kabupaten Bandung sudah dikelola dan memberikan pelayanan cukup baik. Oleh karenanya ia mengharapkan baiknya pelayanan tersebut dapat diterapkan di beberapa obyek wisata di daerah lainnya.
“Standar kualitas manajemennya harus sama harus sama. Saya ingin tenaga ahli juga dihadirkan, supaya ada pendampingan dalam mengajarkan manajemen kepariwisataan, ” ucap Dadang Naser, saat acara “Gebyar Expo Wisata Budaya Andes” di desa Cilame, ecamatan Kutawaringin, kabupaten Bandung, Senin (27/7/2020).
Menurut Bupati yang menjabat selama 2 periode ini mengatakan, bila di sektor wisata ingin lebih maju, dapat mengambil contoh pariwisata di Bali.
“Di Bali, masyarakatnya siap menerima tamu dan bisa menampilkan ciri khas adat istiadatnya. Kita punya potensi besar, pelaku seni kita malah sudah tembus menjual produk kesana. Nah seharusnya mengikuti, tentunya penataan budaya khas Sunda,” katanya.
Dadang meminta, kepada masyarakat setempat yang berada di lokasi daerah wisata. Menyajikan makanan khas kearifan lokalnya, sehingga para wisatawan tertarik untuk membelinya.
“Tampilkan fashion atau kuliner yang khas. Misalnya cireng (aci digoreng-red), bagaimana membuat cireng yang berbeda yang tidak ada di daerah lain. Kembangkan produktivitas usaha pendukung, misal produk-produk kerajinan UKM (Usaha Kecil dan Menengah). Jangan sampai tamu berwisata kesini, tapi belanjanya di tempat lain, “pungkas Dadang.(Alv)
Discussion about this post