Layani Laporan Warga Cimahi 24 Jam, Pemkot Cimahi Luncurkan WA Mantap

Kota Cimahi | walimedia.id - Kabar baik menghampiri masyarakat Kota Cimahi, Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi menyiapkan layanan panggilan darurat yang disiapkan melalui aplikasi WhatsApp bernama WA Mantap.

Pada era digital seperti saat ini, pemerintah perlu terhubung lebih cepat dengan masyarakat.

Karena itu melalui WA Mantap, masyarakat dapat melaporkan segala hal kepada pemerintah 24 jam sehari mulai dari layanan administrasi hingga kedaruratan tanpa perlu datang langsung karena nomor tersebut sudah terintegrasi dengan segala layanan yang dibutuhkan.

"Ini (Wa Mantap) menjawab kebutuhan masyarakat yang membutuhkan layanan yang serba cepat. Dari mulai pengajuan pembuatan KK, KTP, hingga aduan apapun, apa saja," kata Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, Kamis (3/9/2025).

Terdapat sejumlah menu yang dapat dipilih dengan menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat masing-masing pada layanan WA Mantap ini. Misalnya akses ke CCTV pada beberapa titik di Cimahi, Pengaduan, menu kedaruratan, pariwisata hingga informasi Kota Cimahi.

Selain itu, WA Mantap sudah terkoneksi dengan program-program pemerintah lainnya. Misalnya seperi layanan Kejaksaan Negeri Cimahi seperti e-tilang, seperti e-Tilang, Rumah Restorative Justice, dan layanan Barang Bukti Bebas Ongkos (Baros).

"Contoh apabila terjadi kedaruratan, nanti akan disambungkan ke nomor 112 sebagai layanan nomor kedaruratan Kota Cimahi. Semua lengkap dalam wa ini," ucap Ngatiyana.

Nantinya, kata ia setiap permintaan layanan yang masuk ke WA Mantap akan langsung diteruskan ke layanan perangkat daerah terkait seperti sistem satu pintu, dan ini bakal beroperasi 24 jam setiap hari.

"WA Mantap menjadi saluran mudah praktis dan murah untuk diakses oleh masyarakat, dengan
nomor resmi 082289999034," kata Ngatiyana.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Cimahi, Hendra Gunawan menuturkan WA Mantap bukan saja sebuah kanal komunikasi, lebih dari itu, ini merupakan platform layanan publik yang terintegrasi.

“Ini merupakan dari implementasi  terhadap pemerintahan digital sekaligus mendukung pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).

Kami terus melakukam kolaborasi dengan kecamatan dan kelurahan, bahkan hingga ke perangkat daerah agar nantinya fitur-fitur yang ada dalam WA Mantap bermanfaat bagi masyarakat," tambahnya. (K12)