BANDUNG | WMOL – Menyusul kecamatan Cibeunying Kaler, Antapani, Kiaracondong dan Coblong, kini youth space hadir di Kecamatan Andir, Kota Bandung. Kehadiran youth space ini menambah wadah bagi anak muda Kota Bandung menyalurkan ide dan gagasannya. Dan tentunya semakin melengkapi kegiatan yang telah digelar oleh para pemuda khususnya Karang Taruna Andir.
Sepanjang pandemi Covid-19 ini, Karang Taruna telah berkontribusi untuk warga Andir.
“Kami membantu para lansia yang kurang mampu lewat program Jumat Barokah (Jubah). Jadi kita awali membawa makanan dan sebagainya,” kata Ketua Karang Taruna Kecamatan Andir, Herimawan di sela-sela peresmian Youth Space Kecamatan Andir, di Kantor Kelurahan Kebon Jeruk, Senin (7/2/2022).
Herimawan mengungkapkan, Karang Taruna juga membantu pemeriksaan kesehatan yang berkolaborasi dengan puskesmas. Termasuk memfasilitasi penyediaan oksigen bagi warga yang membutuhkan.
“Pemeriksaan kesehatan rutin. seperti tensi dan pemeriksaan kesehatan lainnya, itu setiap Jumat. Pada saat dulu susah oksigen juga kita memfasilitasi oksigen untuk warga,” katanya.
Selain penanganan covid-19, pemuda Andir juga bergerak dalam pengelolaan limbah sampah, yakni melaksanakan program Kurangi Pisahkan dan Manfaatkan (Kang Pisman).
“Kegiatan lainnya, tentang masalah limbah sampah, Kang Pisman,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh pemuda di Kecamatan Andir.
“Atas nama Pemkot Bandung, kita mengapresiasi dengan terbangunnya pusat aktivitas pemuda di Kota Bandung. Dari tempat ini lahir program yang bisa mengarahkan energi luar biasa dari para pemuda,” tuturnya.
Ia mengatakan, potensi pemuda di Kota Bandung luar biasa. Mulai energi, gagasan hingga pengimplementasiannya.
“Kita ketahui para pemuda di Bandung ini luar biasa. energi ini kita arahkan positif. Insyaallah tempat ini bisa menjadi pusat gagasan kreativitas yang lahir dari pemuda untuk bersama membangun Kota Bandung,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Andir, Budi Rahmat Taufik menyampaikan hadirnya pusat kreativitas pemuda merupakan salah satu program yang masuk dalam RPJMD di mana di kecamatan memiliki 1 Youth Space.
“Youth Space ini bisa berjalan sesuai dengan cita-cita dan visi misi Kota Bandung,” ucapnya.
Sedangkan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bandung, Eddy Marwoto mengatakan, pemuda adalah agen perubahan, kontrol sosial, dan kekuatan moral sebagai perwujudan dari fungsi, peran, karakteristik, dan kedudukannya yang strategis dalam pembangunan pemerintah daerah.
Oleh karenanya, para pemuda memerlukan wadah untuk pengembangan potensi.
“Tempat ini dapat menumbuhkan kreativitas pemuda dan kelak akan memunculkan generasi muda yang lebih kreatif dan tangguh. Sehingga kita bisa mempertahankan Kota Bandung sebagai Kota Layak Pemuda,” kata Edi. (yan/bud)
Discussion about this post