BANDUNG, walimedia.com – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan memikirkan kesejahteraan guru honorer seiring memungkinkannya anggaran. Pemprov Jabar akan memperbaiki semua kekurangan, termasuk mengakomodir berbagai kebutuhan dunia pendidikan.
“Seperti tahun depan SPP kan digratiskan. Tahun-tahun sebelumnya kan nggak ada (penggratisan),” kata Ridwan usai Upacara Hari Guru Nasional di Lapangan Gasibu Bandung, Senin (25/11/2019).
Diawali dengan menggratiskan Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP), dirinya menilai upaya untuk mendorong kesejahteraan guru honorer tidak lagi mustahil dilakukan. Untuk itu, pihaknya akan berusaha memperjuangkan hal tersebut.
“Jadi, poinnya adalah di mana ada keluangan anggaran, pasti akan kita perjuangkan,” kata dia.
Dijelaskan dia, program SPP gratis telah masuk dalam pembahasan anggaran APBD 2020 yang saat ini masih dibahas bersama DPRD Jabar. Jika disetujui, dirinya berharap program tersebut bisa dimulai awal 2020.
Tak hanya sekolah negeri, kata dia, dalam rencana yang sudah dibahas, SPP gratis juga akan diberikan pada SMA/SMK swasta kategori miskin. “Insyaallah tinggal ketok palu. Negeri dan swasta yang tidak mampu kita bantu,” ujarnya.
Ridwan memaparkan, kebutuhan anggaran untuk kebijakan tersebut mencapai Rp 2 triliun. Meski besar, pihaknya menjamin upaya penghematan tidak mengganggu anggaran pembangunan lain. Dirinya berharap bisa menghasilkan anggaran yang cukup untuk SPP gratis. “Sekitar hampir Rp 2 triliun, makanya berat. Doain aja, niatnya sudah ada,” tandasnya.(yon)
Discussion about this post