JAKARTA I WALIMEDIA – Pengurus Ikatan Motor Indonesia (IMI) menemui Presiden Joko Widodo untuk memperkenalkan para pengurus serta program pembinaan atlet bidang otomotif.
“Pak Presiden tadi langsung menjawab pemaparan dari ketua kami, Pak Bambang Soesatyo. Dia (Presiden) sangat happy karena dengan naungan ini banyak arahan untuk pembinaan atlet untuk pelaksanaan event yang statusnya dari klub sampai event yang statusnya internasional,” kata pengurus IMI yang juga pereli nasional Rifat Sungkar di lingkungan istana kepresidenan Jakarta, Rabu (14/4/2021).
Dalam pertemuan tersebut menurut Rifat, Presiden Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno serta Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali.
“Agenda pertemuan kali ini dengan Presiden adalah kami dari Ikatan Motor Indonesia Pusat memperkenalkan jajaran Ketua Umum kami Pak Bambang Soesatyo, Pak Sekjen Ahmad Sahroni, saya sendiri sebagai Wakil Ketua Umum IMI Mobilitas yang membawahi untuk komunitas dan juga hobi serta ada juga Ananda Mikola dan atlet Sean Gelael,” tambah Rifat.
Rifat mengungkapkan IMI memiliki divisi “Mobilitas” yaitu divisi yang terkait dengan pariwisata lingkungan hidup.
“Yang jelas ini adalah satu agenda perkenalan yang sangat baik buat kami karena seluruh jajaran ikut dan Pak Presiden sendiri menyambut positif karena kami punya lebih dari 1.400 event dalam setahun, dan bukan hanya masalah pebalapnya tapi juga menggerakkan perekonomian Indonesia di masing-masing lokasi balap,” ungkap Rifat.
Menurut Rifat, IMI juga punya agenda untuk road safety campaign yaitu kampanye keselamatan berkendara yang bekerja sama dengan Korlantas dan Kementerian Perhubungan.
“Seperti kita tahu, tahun depan akan ada Moto GP Mandalika pada Maret 2022 sementara untuk November direncanakan sudah ada World Superbike, selain itu kita juga ada kejuaran dunia motocross dan juga insyaallah Asia Pacific Rally Championship, jadi sebetulnya banyak kegiatan otomotif Indonesia,” tambah Rifat.
Menurut Rifat, IMI pun sudah datang ke Bali untuk mencoba membuat sirkuit gokart baru di daerah Pecatu.
“Kemudian juga di Pantai Indah Kapuk sedang direncanakan untuk melakukan pembangunan sirkuit untuk drag race dan juga kemarin di Tanjung Lesung kami baru mengadakan event sprint rally itu untuk fokusnya trek tanah, dan juga bekerja sama dengan beberapa perubahan lain supaya roda ekonominya bisa berjalan dengan baik,” kata Rifat. (web/esa)
Discussion about this post