Pada laga final melawan Thailand di Olympic Stadium, Phnom Penh, Selasa (16/5/2023) Marselino Ferdinan dan kawan-kawan sukses membungkam tim yang berjuluk Gajah Perang itu dengan skor 5-2 setelah melalui perpanjangan waktu.
“Ini pertandingan yang cukup menegangkan. Saya pikir memenangkan laga dengan skor 5-2 adalah luar biasa. Ini saya berharap kemenangan ini menjadi pengobat duka yang kita gak jadi tuan rumah Piala Dunia U-20,” kata Indra Sjafri usai pertandingan.
“Tapi jauh lebih penting itu, bagaimana kemenangan emas ini jadi momentum untuk kebangkitan sepak bola Indonesia ke depan,” katanya menambahkan.
Sempat terjadi insiden antara pemain dan ofisial kedua tim dan bahkan manajer timnas U-22 Indonesia Kombes Pol. Sumardji mengalami luka di bibir. Kondisi tersebut memang membuat kondisi memanas hingga aparat turun.
“Dalam keadaan kritis seperti itu, saya hanya bicara ke pemain tetap fokus, sabar dan kompak, jalankan apa yang kita minta. Setelah itu kita bisa memenangkan pertandingan,” kata Indra Sjafri.
Kemenangan jelas membuat masyarakat Indonesia baik yang datang di stadion maupun yang ada di Tanah Air mengingat Timnas Garuda sudah sangat lama menjadi juara kejuaraan dua tahunan itu. (den/na)
Discussion about this post