SUKABUMI, WM. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi akhirnya menetapkan empat Pasangan calon (paslon) Walikota Sukabumi dan Wakil Walikota Sukabumi yang akan bertarung pada Pilkada Juni 2018 mendatang. Keempat paslon ini dinyatakan memenuhi syarat pencalonan.
“Semua pasangan memenuhi persyaratan baik pencalonan maupun sebagai pasangan calon,” kata Ketua KPU Kota Sukabumi, Hamzah didampingi Divisi Teknis Pemilu Komisioner KPU Kota Sukabumi, Agung Dugaswara usai penetapan di Kantor KPU Kota Sukabumi, Senin (12/2).
Keempat pasangan tersebut yakni, Mulyono-Ima (Mulia), Dedi R Wijaya-Hikmat Nuristawan (Dermawan), Achmad Fahmi-Andri Setiawan Hamami dan Pasangan Jona Arizona-Hanafie Zain. Dari empat pasangan ini, ada catatan khusus bagi yang berstatus ASN dan petahana.
“Untuk Pak Hikmat Nuristawan beliau harus segera menyampaikan surat pengunduran diri dan tidak bisa ditarik kembali kepada instansi terkait. Sedangkan untuk Pak Fahmi sebagai petahana sudah kami terima surat izin cuti dari Wakil Walikota Sukabumi untuk kampanye,”ujarnya.
Hamzah mengingatkan agar persyaratan yang belum dipenuhi untuk segera dilengkapi. Sebab, KPU akan mengambil tindakan tegas jika tidak dipenuhi. “Kalau surat itu tidak dipenuhi maka KPU akan mengambil tindakan, dicoret dari pencalonan termasuk pasangannya karena ada persyaratan yang tidak dipenuhi,”ujarnya.
Hamzah menambahkan, digelarnya pengumuman di KPU sesuai kebijakan dari KPU Provinsi. Kegiatan digelar di luar KPU hanya jika berkaitan dengan pihak lain. “Karena KPU Kota Sukabumi hanya ada beberapa kegitan saja, anggaran dari APBD Kota Sukabumi diperuntukkan mana kala ada kegiatan seperti sosialisasi dan bimbingan teknis, sehingga membutuhkan ruangan yang lebih luas karena di KPU tidak memungkinkan,”ujarnya.
Sementara Hikmat Nuristawan mengatakan segera mengajukan surat pengunduran dirinya dari ASN dan menyampaikan ke KPU Kota Sukabumi. “Sudah diajukan, kalau sudah turun akan disampaikan ke KPU,”katan Calon Wakil Walikota pasangan Dermawan yang disapa Kang Sogong tersebut.
Acara pengumuman tersebut dihadiri semua pasangan calon, meski sempat mundur beberapa menit dari jadwal yang telah ditentukan. (adisty)
Discussion about this post