No Result
View All Result
Jumat 15 Agustus 2025
walimedia id
  • HOME
  • SEPUTAR JABAR
  • BANDUNG RAYA
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EDUKASI
  • EKONOMI
  • OLAH RAGA
  • HOME
  • SEPUTAR JABAR
  • BANDUNG RAYA
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EDUKASI
  • EKONOMI
  • OLAH RAGA
No Result
View All Result
walimedia id
No Result
View All Result

Kuliah Umum Inovasi Teknologi dan Kewirausahaan Universitas, Prof. Mahmud: Kita Sepatutnya Belajar ke IPB

in EDUKASI
0
Kuliah Umum Inovasi Teknologi dan Kewirausahaan Universitas, Prof. Mahmud: Kita Sepatutnya Belajar ke IPB
39
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

BANDUNG | WALIMEDIA – Dalam rangka penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan IPB University menggelar Kuliah Umum bersama Prof Arif Satria yang membahas tentang Inovasi Teknologi Informasi dan Kewirausahaan Universitas di Era Industri 4.0 dan Society 5.0 yang berlangsung di gedung Pendidikan Profesi Guru (PPG), Kampus II, Senin (03/05/2021).

Kuliah umum diawali dengan melakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Rektor IPB University Prof Arif Satria dengan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Dr. Mahmud.

Prof. Mahmud sangat mengapresiasi kehadiran Rektor IPB dalam acara Kuliah Umum untuk penguatan lembaga menuju kampus ungggul dan kompetitif berbasis merdeka belajar kampus merdeka (MBKM).

Menurut Mahmud, kerjasama sangat penting untuk saling bersinergi mendorong lembaga agar unggul dan kompetitif. “Kita sudah sepatutnya belajar ke IPB, terutama yang berkaitan dengan inovasi teknologi informasi dan kewirausahaan dalam rangka menerapkan kebijakan Medeka Belajar Kampus Merdeka,” katanya.

Sementara Prof Arif Satria mengawali pemaparan kuliah umumnya mengatakan, saat ini dunia tengah dihadapkan dengan suasana disrupsi yang menuntut manusia untuk melakukan sesuatu yang berbeda. Ia mengutip pernyataan Darwin bahwa mereka yang akan survive (bertahan) bukanlah yang terkuat dan terpintar semata, tetapi mereka yang responsif terhadap perubahan.

“Oleh karenanya kemampuan kita dalam mencermati perubahan inilah yang menjadi kata kunci,” ujar Prof Arif memberikan penekanan.

Pada satu sisi memang benar bahwa era revolusi industri 4.0 dapat menyebabkan hilangnya 3500 pekerjaan, namun disrupsi tersebut pada akhirnya membangun 19.600 pekerjaan baru di lapangan dengan tuntutan kualifikasi-kualifikasi baru.

“Dari sini terlihat bahwa perubahan teknologi sebenarnya memberikan opportunity yang lebih banyak,” tegas Prof Arif Satria optimis.

Arif Satria memberikan contoh perubahan dunia kerja, yang mana saat ini untuk memiliki perusahaan transportasi, tidak lagi harus memiliki banyak kendaraan. Begitu pun dalam berbisnis penginapan, kita tidak harus memiliki banyak bangunan secara fisik. Maka di dunia pendidikan untuk menghasilkan para lulusan yang terkualifikasi, tidak harus membangun sebuah universitas.

“Mungkin kita akan berpikir bahwa saingan Universitas Negeri Makassar adalah perguruan tinggi lain, tapi ternyata tidak sepenuhnya benar, saat ini telah muncul Google Career Certificates, Google menawarkan pendampingan kursus hingga mendapatkan pekerjaan,” katanya.

Menghadapi era ketidakpastian ini tidak bisa dilakukan sendiri melainkan harus berkolaborasi. Salah satu cara melatih kemampuan kolaborasi mahasiswa adalah dengan adanya projek skripsi berkelompok. Saat ini sudah masanya penerapan interdisiplin, sehingga mahasiswa dari berbagai jurusan akan saling bertukar perspektif dan melatih untuk meletakkan toleransi diatas egoisme sektoral.

Di dalam pemaparannya, Arif memberikan beberapa contoh inovasi IPB University dalam bidang pertanian dengan memanfaatkan sains data. Di antaranya adalah platform Ecosystem yang merupakan sistem pintar untuk untuk mendeteksi konversi lahan, Fire Risk System yang menyediakan informasi tingkat kerentanan dan prakiraan risiko kebakaran lahan dan hutan, Smart Seeds yang merupakan layanan informasi pemupukan dan irigasi untuk berbagai komoditas sayur, Smart Integrated Pest Management yang mampu mendeteksi penyakit tanaman secara cepat dengan menggunakan aplikasi smartphone, serta aplikasi hasil inovasi pertanian lainnya seperti Preci Palm, FASTREX, aplikasi deteksi kematangan buah, dan masih banyak aplikasi lainnya.

“Saat ini sains data adalah kekuatan yang besar, sehingga di masa depan visi Indonesia tidak lagi hanya kedaulatan pangan atau energi tetapi juga kedaulatan data,” pungkasnya.(bud)

Tags: Institut Pertanian BogorKota BandungKota BogorUIN Sunan Gunung Djati Bandung
Next Post
Uchi Qolby Urung Hadiri Acara Berbagi Takjil PWI

Uchi Qolby Urung Hadiri Acara Berbagi Takjil PWI

Kerjasama SMSI-UPDM, Perusahaan Pers Pilih UKW Berbasis UU Pers

Kerjasama SMSI-UPDM, Perusahaan Pers Pilih UKW Berbasis UU Pers

Prasasti Dewi Sartika Bukan Hanya Sebagai Lambang

Prasasti Dewi Sartika Bukan Hanya Sebagai Lambang

Discussion about this post

PILIHAN REDAKSI

Ridwan Kamil Unggul di Jajak Suara Pilpres Versi Iwan Fals

Ridwan Kamil Unggul di Jajak Suara Pilpres Versi Iwan Fals

4 tahun ago
40
Forum Pemuda Lintas Agama (FPLA) Ajak Generasi Muda  Sukabumi Untuk Jaga Kondusifitas

Forum Pemuda Lintas Agama (FPLA) Ajak Generasi Muda Sukabumi Untuk Jaga Kondusifitas

7 tahun ago
43
Kasus KDRT Pegawai Direktorat Jenderal Pajak Naik Tahap Penyidikan

Kasus KDRT Pegawai Direktorat Jenderal Pajak Naik Tahap Penyidikan

12 bulan ago
54
DPRD Jabar Lakukan Monitoring Pelaksanaan Pilkada Serentak

DPRD Jabar Lakukan Monitoring Pelaksanaan Pilkada Serentak

5 tahun ago
63

TOPIK

#balaikotabandung #Covid-19 #gedungsate #OdedMDanial #virusCorona Balai kota Bandung Bandung bank bjb Bank bjb syariah bey machmudin bjb bjb syariah covid Covid19 cuaca Dprd jabar dprd kota bandung Gedung Sate Humas Kota Bandung Humas Pemkot Bandung Humas Pemprov Jabar indonesia jabar kabupaten bandung kasus bank bjb Kota Bandung Kota Cimahi kpk oded m danial oded muhammad danial Pemkot Bandung persib Persib Bandung polisi polri presiden PWI Kota Bandung ridwan kamil Tedy Rusmawan vaksinasi walimedia walimedia.com Widi Hartoto Yana Mulyana Yuddy Renaldi
No Result
View All Result

Highlights

Pemda Provinsi JabarGelar Kirab Budaya untuk Peringati HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia

APBD Perubahan Jabar 2025 Fokus Perkuat Infrastruktur dan Pendidikan

Sekda Herman Suryatman Dukung Aksi Nyata Penanganan Cekungan Bandung

Rilis Lebih dari 14 Single, Zahra Zee Siap Jadi Ikon Lagu Anak Indonesia

Farhan, Pentingnya Peran Generasi Penerus Dalam menjaga Kerukunan Umat Beragama

Kampanye Sekolah Sehat 2025, Ibu Wali Kota Sosialisasikan Generasi Sehat

Trending

Warga Cikapayang Resah, Sebelum Akhir Oktober Harus Hengkang
BANDUNG RAYA

Warga Cikapayang Resah, Sebelum Akhir Oktober Harus Hengkang

15 Agustus 2025
37

BANDUNG | WALIMEDIA.ID,- Warga RT 02 RW 04 Cikapayang, Dago, Kota Bandung kini diselimuti rasa resah. Pasalnya,...

Polres Indramayu Gandeng Puslabfor Mabes Polri Guna Ungkap Kasus Kematian Putri Apriyani

Polres Indramayu Gandeng Puslabfor Mabes Polri Guna Ungkap Kasus Kematian Putri Apriyani

14 Agustus 2025
40
Marlan: Sektor Irigasi Program Prioritas Pemkab Bandung Tingkatkan Ketahanan Pangan

Marlan: Sektor Irigasi Program Prioritas Pemkab Bandung Tingkatkan Ketahanan Pangan

14 Agustus 2025
36
Pemda Provinsi JabarGelar Kirab Budaya untuk Peringati HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia

Pemda Provinsi JabarGelar Kirab Budaya untuk Peringati HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia

14 Agustus 2025
40
APBD Perubahan Jabar 2025 Fokus Perkuat Infrastruktur dan Pendidikan

APBD Perubahan Jabar 2025 Fokus Perkuat Infrastruktur dan Pendidikan

12 Agustus 2025
42
walimedia id

© 2025 walimedia.id

  • REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER

No Result
View All Result
  • HOME
  • SEPUTAR JABAR
  • BANDUNG RAYA
  • NASIONAL
  • HUKUM
  • POLITIK
  • EDUKASI
  • EKONOMI
  • OLAH RAGA

© 2025 walimedia.id