BANDUNG, walimedia.com – Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung terus memantau keberadaan Tenaga Kerja Asing (TKA). Hasilnya, sampai saat ini tidak ada TKA di Kota Bandung yang terpapar Virus Corona.
Kepala Disnaker Kota Bandung, Arief Syaifudin menyatakan, terdata 218 orang TKA dari pelbagai negara bekerja di Kota Bandung. Para TKA ini bekerja di sejumlah sektor di Kota Bandung yang terhimpun di 109 perusahaan.
“Sebanyak 218 orang dari berbagai negara. Terbanyak dari Cina, Korea, AS, Filipina, India dan Jepang. Mereka bekerja di 109 perusahaan. Kita monitor lewat telepon atau WA (aplikasi perpesanan). Dari hasil monitor itu tidak ada yang positif covid-19,” ucap Arief, Jumat (27/3/2020).
Arief menyebutkan terdapat 6 orang TKA asal Cina yang tidak kembali ke Indonesia. Hal itu guna mengantisipasi penyebaran virus, sekalipun keenam TKA tersebut tidak terpapar oleh virus corona.
“Dari 109 perusahaan itu laporan sampai saat ini tidak ada yang positif Covid-19 dan ada 6 orang yang tidak kembali ke Indonesia itu dari Cina,” ungkapnya.
Terkait adanya pendemi Covid-19 ini, Arief menyatakan Disnaker Kota Bandung pun terpaksa untuk menghentikan beragam kegiatan. Termasuk pelatihan kerja bagi masyarakat Kota Bandung.
Imbauan juga diberikan kepada seluruh Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) milik swasta agar menghentikan aktivitasnya untuk sementara waktu, sampai situasi kembali normal.
“Dengan kondisi seperti ini Disnaker menghentikan pelatihan. Termasuk kegiatan bursa kerja juga kita hentikan untuk sementara waktu sampai kondisi membaik,” tutur Arief.(bud)
Discussion about this post