SOREANG | WALIMEDIA – Berdirinya Gedung Munara 99 diharapkan menjadi ikon Kabupaten Bandung sebagai daerah religius. Selain itu juga menjadu destinasi baru di Soreang, Kabupaten Bandung.
Demikian diungkapkan Bupati Bandung, Dadang Naser saat persemian Munara Sabilulungan 99 dan Sky Walk di Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu (10/2/2021)
“Kita harus punya icon. Makanya, saya membangun menara multifungsi ini. Bukan hanya sekedar menara biasa. Dan (angka) 99 itu adalah tinggi menara, yang mempunyai filosofi bahwa ibukota Soreang adalah kota religi,” jelas Dadang.
Menara Sabilulungan 99 yang berlokasi di seberang Pemerintah Kabupaten ini memiliki jumlah enam lantai. Dengan berbagai fasilitas di masing-masing lantainya.
Di lantai satu ada supermarket untuk memasarkan produk UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) yang dapat menampung 1000 (produk) kampung unggulan dengan seleksi terlebih dahulu. Dengan begitu pembeli tidak kapok untuk kembali berbelanja. Seemntara di lantai dua dan tiga untuk tempat (mall) pelayanan publik.
Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPU TR) Kabupaten Bandung, Agus Nuria mengatakan Gedung Munara Sabilulungan 99 dibangun di atas lahan seluas 4.200 meter persegi dengan total 6 lantai.
Gedung Munara Sabilulungan 99 ini dibangun dua tahap sejak 2019. Tahap pertama adalah pembangunan Sky Walk dengan anggaran Rp17 miliar. Kemudian tahap kedua dilanjutkan pada tahun 2020 yaitu pembangunan Munara dengan anggaran Rp28 miliar.
Dia berharap hadirnya infrastruktur tersebut menambah ciri khas daerah Soreang, selain mengenal Tol Saroja (Soreang-Pasir Koja).
“Khususnya Soreang dikenal juga dengan ini (Munara Sabilulungan 99). Jadi tidak hanya dikenal oleh tol, tapi Gedung Munara Sabilulungan 99 juga dikenal, ” tandas Agus. (Alv/DM)
Discussion about this post