KENDARI I WMOL – Hari ini 9 Februari 2022 nampaknya menjadi hari yang mengesankan bagi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Ketua Umum KONI Jabar Ahmad Saefudin.
Tepat di Hari Pers Nasional (HPN) kedua tokoh Jabar itu menerima penghargaan sebagai Inisiator Olah Raga 2022 dari Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat. Penghargaan diberikan di Hotel Plaza Inn, Kendari, Selasa 8 Februari 2022.
Penghargaan diberikan oleh Menpora Zainudin Amali, Ketua PWI Pusat, Atal S Depari, dan Sekretaris Siwo PWI Pusat, Suryansyah.
Adapun penghargaan untuk Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil diwakili oleh Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik, Faiz Rahman.
“‘Penghargaan ini harus menjadi motivasi agar para penerima penghargaan bisa lebih memberikan perhatian lebih kepada olahraga. Dan juga harus menjadi contoh bagi orang-orang di daerah lain,”’ tutur Atal.
Sementara Ketua KONI Jabar, Ahmad Saefudin mengaku bersyukur atas penghargaan tersebut. Pasalnya, ini merupakan pengakuan atas kinerja KONI Jawa Barat.
“‘Semoga penghargaan inisiator ini melekat pada setiap diri tokoh olahraga Jawa Barat, bukan pada diri seorang Ahmad saja, sehingga kontinuitas pembinaan itu benar-benar dilaksanakan. Mulai dari hulu sampai hilir. Artinya dari keberadaan klub-klub sampai ke tingkat pemilik, pelaksana tehnik cabang olahraga mau pun kebijakan-kebijakan ditingkat yang diambil koni kota atau kabupaten dan provinsi,” ujar Ahmad.
Dia juga berterimakasih atas pengakuan tersebut. Menurutnya, apa yang dia lakukan selama ini sudah pada posisi on the track.
Ahmad juga mencatat, hubungan-hubungan emosional antara pelaku olahraga dan stake-holder terutama kepala daerah dengan KONI, lalu KONI dengan cabang olahraga, juga akan menjadi bagian penting yang akan di susun kembali.
“Karena ini sudah membuktikan. Bahkan di Papua lalu, kehadiran kepala daerah sangat penting dan itu nyata bahwa mereka ada didalamnya. Semua yang saya lakukan tentu saja pelaksanaan keolahragaan dalam hal pembinaan harus dimiliki oleh semua pihak. Sehingga tidak hanya penanggungjawab, tetapi semua punya kontribusi dan peran,” tutur Ahmad Saefudin. (den)
Discussion about this post