BANDUNG, Walimedia.com – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan penukaran uang di jalan-jalan yang biasa ramai dijajakan menjelang Idul Fitri.
Kepala Grup Advisory dan Pengembangan Ekonomi, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat, Ismet Inono menyatakan pihaknya tidak menjamin uang yang dijajakan tersebut dijamin keasliannya.
“Penjualan uang itu kita tidak tahu apakah mereka memperoleh dari perbankan atau ATM, tapi kalau di tukar di loket-loket resmi atau tempat pelayanan penukaran kita bisa garansi bahwa tidak ada uang palsu,” ucapnya.
Oleh karenanya, Ismet meminta kepada masyarakat yang akan menukarkan uang baru untuk Lebaran 2018, datang langsung ke kas-kas keliling atau datang ke kantor perbankan yang ditunjuk, karena pihaknya tidak bisa melarang adanya jasa penukaran uang di jalanan.
“Kita himbau terus masyarakat, tapi kalau mereka tetap ingin menukarkan uangnya di tempat-tempat tidak resmi kita tetap sulit,” kata Ismet dalam peresmian Mobil Layanan Penukaran Uang Terpadu di Monumen Perjuangan Jabar, Senin (21/05).
Saat ini ada 12 bank yang menggunakan layanan mobil penukaran uang terpadu, yaitu: BRI, Mandiri, BTN, BJB, CIMB Niaga, DKI, MayBank, BRI Syariah, BJB Syariah, BNI Syariah, dan Bank Syariah Mandiri.
Nr
Discussion about this post