KOTA BANDUNG Ι WALIMEDIA- Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin berharap Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar dibawah pimpinan barunya dapat terus bersinergi dengan Pemda Provinsi Jabar, khususnya dalam penegakan hukum dan mendukung program-program pemerintah.
Hal itu disampaikan Bey saat ditemui usai menghadiri acara pisah sambut Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jabar di Aula R Suprapto Kejati Jabar, Kota Bandung, Kamis (13/6/2024).
“Kami berharap bisa terus bersinergi,” ucapnya.
Kejati Jabar kini dipimpin Katarina Endang Sarwestri menggantikan Ade Tajudin Sutiawarman. Pelantikan Katarina Endang Sarwestri sebagai Kajati Jabar dilakukan langsung oleh Jaksa Agung RI ST. Burhanuddin di Aula Gedung Utama Kejaksaan Agung, Selasa (11/6/2024).
Ade Tajudin Sutiawarman mendapat promosi sebagai Sekretaris Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan Agung.
Bey menuturkan, Katarina Endang Sarwestri sudah tidak asing lagi dengan Jabar. Jaksa perempuan ini pernah menjabat sebagai Asisten Bidang Pembinaan dan Asisten Bidang Tindak Pidana Umum di Kejati Jabar.
Sebelumnya, Katarina juga pernah menjabat Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Karawang dan Kajari Kota Bogor.
Dengan pengalamannya itu, Katarina dirasa sudah paham dengan kondisi Jabar dan bisa cepat beradaptasi.
“Ibu Katarina pernah bertugas di Jabar, jadi sudah tidak asing lagi dan paham betul,” kata Bey.
Ia pun mengucapkan terima kasih atas dedikasi Ade Tajudin Sutiawarman yang selama lebih dari setahun mengawal penegakan hukum di Jabar.
“Terima kasih kepada Pak Ade atas dedikasinya selama di Jabar,” pungkasnya
(arm)*
Discussion about this post