BANDUNG, walimedia.com. -Warga Bandung wilayah timur dapat membeli telur dan ayam murah hari tadi di halaman kantor Kecamatan Ujungberung, Selasa (24/7/2018) mulai pukul 09.00 WIB. Pasalnya, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Bandung, bekerja sama dengan Bulog Subdivre Bandung, Bank BJB dan Bank Indonesia menggelar Bazar Murah.
Bazar hari ini merupakan hari kedua setelah sebelumnya dilaksanakan di halaman Kantor Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Bandung di Jalan Arjuna No. 45, Cicendo.
Kepala Dispangtan Kota Bandung, Eli Wasliah mengungkapkan, pada bazar tersebut warga dapat membeli telur dengan harga Rp23.800 per kilogram. Harga tersebut jauh lebih murah dibandingkan di pasar tradisional yang dijula dengan harga Rp28.000-30.000 per kilogram.
Selain telur, warga juga dapat membeli daging ayam dengan harga Rp33.000 per ekor dengan berat berkisar antara 0,8-0,9 kg per ekor. Harga ini juga lebih murah karena harga daging di pasaran berkisar antara Rp41.000-42.000 per kilogram.
“Komoditas yang kita jual pada saat Bazar Murah ini memang kita prioritaskan untuk dua komoditas, yaitu telur dan daging ayam,” ungkap Eli, Senin (23/7/2018).
Khusus Bazar Murah ini, pemerintah membatasi jumlah pembelian komoditas. Warga hanya boleh membeli telur maksimal 2 kg dan daging ayam maksimal 2 ekor perorang.
Tim Bazar Murah telah menyediakan 1 ton telur selama dua pelaksanaan bazar.
“Penyedia telurnya itu dari salah satu nasabahnya BJB, dikoordinasikan oleh Bank Indonesia,” ungkap Eli.
Sedangkan untuk daging ayam, Bulog Subdivre Bandung menyediakan masing-masing 1.450 ekor untuk hari pertama dan kedua.
“Bazar Murah akan dibuka dari pukul 09.00 pagi sampai stoknya habis,” katanya.
Selain telur dan daging ayam, Bulog Subdivre Bandung juga menyediakan komoditas lain, seperti beras, minyak goreng, terigu, dan gula. “Tapi lebih murah tentunya,” ujarnya. (bud)
Discussion about this post