SOREANG, walimedia.com – Seiring rampungnya revitalisasi Curug Cinulang di Desa Tanjungwangi, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung , Pemkab Bandung melalui Dinas Pariwisata dan Budaya akan menggelar Festival Curug Cinulang pada 22 Juni 2020 mendatang.
“Sebagaimana revitalisasi Alun-alun dan Terminal Cicalengka, pada saat yang hampir bersamaan obyek wisata Curug Cinulang juga direvitalisasi, yang alhamdulillah saat ini juga, Curug Cinulang ini sama dengan Alun-alun Cicalengka, sedang dalam tahap finishing,” kata Luthfi saat meninjau Alun-alun Cicalengka bersama Wakil Komisi B DPRD Kab Bandung Yayat Sudayat, Minggu (5/1/2020).
Sementara untuk Curug Cinulang, imbuh Luthfi, sarana akses jalan menuju obyek wisata itu pun sudah tuntas dibeton. Saat ini beberapa venue yang dibangun di Curug Cinulang sedang dalam tahap finishing.
“Setelah beres penataan ini, menurut rencana Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung akan menggelar Curug Cinulang Festival pada 22 Juni 2020 nanti, dalam rangka meningkatkan kunjungan wisatawan ke Curug Cinulang. Festival ini sudah masuk dalam calendar of event Disparbud Kabupaten Bandung,” ungkap anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kab Bandung ini.
Karena itu pihaknya mengajak kepada warga masyarakat Cicalengka khususnya untuk turut berpartisipasi dalam pengembangan destinasi wisata Curug Cinulang ini yang dikembangkan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan.
“Kalau kunjungan wisatawan meningkat, maka perekonomian masyarakat pun akan ikut meningkat. Jadi, mari bersama-sama merawat Curug Cinulang Cicalengka ini, baik dari sisi kebersihannya, ketertibannya, menjaga kenyamanan dan keamanan agar tetap kondusif, serta menjadi warga tuan rumah yang baik dan ramah bagi para wisatawan yang datang ke Curug Cinulang,” papar Luthfi.
Menurutnya Curug Cinulang sekarang pengelolaannya oleh Disparbud Kab Bandung yang diharapkan nanti lebih profesional lagi pengelolaanya dan pemasukan ke kas Desa Tanjungwangi.
Luthfi menyebut pengembangan destinasi wisata Curug Cinulang mendapat bantuan keuangan dari APBD Jabar sebesar Rp 2,7 miliar untuk pekerjaan konstruksinya.
Lebih dari itu, imbuh Luthfi, dengan pengelolaan yang profesional diharapkan pula pengunjung makin merasa nyaman dan tidak akan kecewa lagi berkunjung ke Curug Cinulang, meskipun mengeluarkan tiket lebih mahal, karena sebanding dengan yang ditawarkan.
Curug Cinulang memiliki dua buah air terjun yang berketinggian ±50 meter, satu sama lain ±30 meter jaraknya. Air yang jernih, pemandangan yang indah, dapat membawa ketenangan dan kedamaian saat menikmati Curug ini. Dengan debit air yang besar dan derasnya air yang mengalir, pengunjung biasanya menikmati aliran air Sungai Citarik yang mengalir dari curug tersebut.
Selain menikmati air terjun yang indah, wisatawan juga dapat menikmati pendakian bukit yang terletak di seberang sungai. Tidak hanya pendakian bukit, di bagian atas tepat di samping sungai yang mengalir ke air terjun utama terdapat wahana bermain anak-anak.(pan)
Discussion about this post