BANDUNG, WM — Kota Bandung mencatatkan rekor tujuh kali berturut-turut meraih gelar juara umum Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Propinsi Jawa Barat.
Piala Juara Umum MTQ diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan kepada Penjabat Sementara Wali Kota Bandung, Muhamad Solihin, pada acara penutupan MTQ ke-35 Tingkat Jawa Barat, di Alun-alun Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jumat (20/04/2018) malam.
Menurut catatan, dalam agenda rutin dua tahunan Kota Bandung menjadi Juara umum dimulai pada MTQ ke-29 di Cirebon, kemudian berturut-turut di Bandung, Depok, Karawang, Kabupaten Kuningan, Kota Tasikmalaya, dan terakhir di Kabupaten Sukabumi.
Pada MTQ kali ini, Kota Bandung mengirim 54 kafilah dengan didampingi oleh 21 official dan 30 pembina. Para kalifah mengikuti 10 kategori lomba yang terdiri dari kategori Tilawah Quran, Murattal, Qira’ah Sab’ah, Tahfidz, Syarhil Quran, Fahmil Quran, Tafsir Quran, khat/kaligrafi, Makalah Ilmiah Alquran, dan Musabaqah Menulis Kandungan Alquran, untuk mengikuti seluruh kategori yang dilombakan.
Pejabat Sementara Wali Kota Bandung, Muhamad Solihin mengucapkan rasa syukurnya atas raihan prestasi Kota Bandung yang dapat meraih juara umum secara berturut-turut tujuh kali.
“Alhamdulillah, ini adalah hasil kerja keras semua pihak dari mulai LPTQ semua jajaran terus memberikan dukungannya,” katanya.
Menurutnya, prestasi ini merupakan kebanggaan bagi Kota Bandung. “Bukan saja untuk saya bukan pula untuk jajaran Pemerintah Kota Bandung tapi untuk masyarakat Kota Bandung,” tegas Solihin.
“MTQ ini harus jujur. Di setiap kejuaraan harus jujur melalui persiapan yang matang. Bukan suatu yang mudah memperoleh prestasi. Ini (juara) adalah bagian dari usaha yang telah dibina sejak dini,” jelas Solihin.
Seperti tahun-tahun sebelumnya tentu saja ada “kadeudeuh” kepada mereka yang meraih juara, “Ada bonus yang pasti. Juara pertama seharga biaya haji. Untuk peringkat kedua dan ketiga diberi umroh,” katanya. **
Discussion about this post